Milanello bersiap sambut era baru! MilanNews.it sebut Granit Xhaka jadi incaran Milan untuk perkuat lini tengah Allegri. Fans Indonesia ramai di X, prediksi Xhaka jadi kunci sukses. Akankah “jenderal” Swiss ini jadi metronom Rossoneri?
Profil Xhaka: Dari Basel ke Leverkusen
MilanNews.it menyoroti Granit Xhaka, gelandang kelahiran 1992, sebagai kandidat ideal untuk Milan. Sky Sport melaporkan Xhaka, kapten Swiss, punya pengalaman di Basel, Arsenal, dan Bayer Leverkusen. X post dari @MilanNewsit: “Xhaka, leader sejati, masuk radar Milan!”
Fans Indonesia, di Instagram, antusias: “Xhaka ke Milan? Midfield bakal solid!” Tuttosport sebut Xhaka, dengan 143 caps Swiss, cetak gelar Bundesliga 2024 bersama Leverkusen. Oleh karena itu, pengalamannya menarik Milan. Akibatnya, fans optimistis soal dampaknya.
Bagi pecinta bola lokal, Xhaka seperti gelandang Persib yang kuat dan cerdas. Profilnya ciptakan ekspektasi tinggi. Dengan demikian, Milan incar jiwa pemimpinnya.
Kecocokan dengan Allegri: Metronom Ideal
MilanNews.it menilai Xhaka cocok untuk taktik Allegri, baik di 4-3-3 maupun 4-2-3-1. Gazzetta.it sebut Xhaka, sebagai regista, mampu atur tempo dan lindungi pertahanan. X post dari @garante_il: “Xhaka, pilihan Allegri untuk midfield Milan!”
Fans di X (@MilanPosts) berkomentar: “Xhaka bakal bawa keseimbangan!” Corriere.it melaporkan Allegri, yang resmi latih Milan 30 Mei 2025, suka gelandang solid seperti Xhaka. Meski begitu, adaptasi ke Serie A jadi tantangan. Oleh karena itu, Allegri harus maksimalkan visinya. Akibatnya, fans nantikan duet Allegri-Xhaka.
Bagi penggemar Indonesia, ini seperti Persija rekrut playmaker untuk dominasi. Kecocokan Xhaka tunjukkan ambisi Milan. Dengan demikian, Allegri punya fondasi kuat.
Peran di Midfield Milan: Perno Sentral
MilanNews.it sebut Xhaka bisa jadi perno di midfield tiga orang, bersama interditore dan mezz’ala. SempreMilan.com melaporkan Xhaka, dengan visi dan tembakan jarak jauh, tambah dimensi serang. X post dari @MilanNewsit: “Xhaka, metronom ideal Allegri!”
Fans Indonesia, di X (@RossoneriID), antusias: “Xhaka bakal atur ritme Milan!” SportMediaset sebut Xhaka, yang gagal di bawah Fofana musim 2024/25, bisa gantikan peran krusial. Meski begitu, duet dengan pemain muda perlu chemistry. Oleh karena itu, Allegri harus ciptakan harmoni. Akibatnya, fans harap Xhaka jadi solusi.
Bagi pecinta bola lokal, ini seperti PSSI andalkan gelandang senior di Timnas. Peran Xhaka ciptakan harapan besar. Dengan demikian, Milan siap bangkit.
Potensi Transfer: Biaya dan Tantangan
MilanNews.it melaporkan Xhaka, dengan kontrak hingga 2028, dihargai Leverkusen €15-20 juta. MilanReports.com sebut gaji Xhaka (€2-2,5 juta) terjangkau untuk Milan. X post dari @MilanNewsit: “Xhaka, hanya €15 juta dari Leverkusen!”
Fans di X (@MilanPress_it) optimistis: “Tare harus amankan Xhaka!” IlSussidiario.net melaporkan Tare, direktur olahraga Milan, pimpin negosiasi untuk Xhaka. Meski begitu, saingan dari klub lain jadi hambatan. Oleh karena itu, Tare harus gerak cepat. Akibatnya, fans menanti kabar resmi.
Bagi penggemar lokal, ini seperti Persib buru pemain Asia berpengalaman. Transfer Xhaka ciptakan ketegangan. Dengan demikian, Milan harus efisien.
Keinginan Xhaka: Petualangan Baru?
MilanNews.it sebut Xhaka, via Gazzetta dello Sport, terbuka untuk pengalaman baru. BavarianFootballWorks.com melaporkan Xhaka, meski nyaman di Leverkusen, tak tutup pintu ke Milan. X post dari @garante_il: “Xhaka cari tantangan baru!”
Fans Indonesia, di Instagram, berspekulasi: “Xhaka ke Milan, pasti heboh!” Sky Sport sebut Xhaka, yang main 44 laga musim 2024/25, ingin tantangan di liga top. Meski begitu, keputusan akhir ada di tangannya. Oleh karena itu, Milan harus yakinkan Xhaka. Akibatnya, fans harap dia pilih San Siro.
Bagi pecinta bola lokal, ini seperti bintang Persija ditawar klub Eropa. Keinginan Xhaka ciptakan antisipasi. Dengan demikian, Milan punya peluang besar.
Dampak Kepemimpinan Xhaka di Milan
MilanNews.it menyoroti kepemimpinan Xhaka sebagai nilai tambah. MilanNews24.com sebut Xhaka, dengan mental juara, bisa pacu pemain muda Milan. X post dari @MilanNewsit: “Xhaka, jenderal untuk Milan Allegri!”
Fans di X (@MilanMatters) antusias: “Xhaka bakal bawa mental juara!” OneFootball.com melaporkan Xhaka, yang pimpin Leverkusen ke gelar, cocok untuk Milan yang gagal ke Eropa 2024/25. Meski begitu, tekanan di San Siro jadi ujian. Oleh karena itu, Xhaka harus tunjukkan karisma. Akibatnya, fans nanti dampaknya.
Bagi penggemar Indonesia, ini seperti Persib rekrut kapten tangguh. Kepemimpinan Xhaka ciptakan optimisme. Dengan demikian, Milan siap bersaing.
Antusiasme Fans Indonesia di Media Sosial
Fans Milan di Indonesia tak sabar nantikan Xhaka. Di X, mereka berkata: “Xhaka ke Milan, lini tengah bakal kokoh!” Video aksi Xhaka vs Bayern viral, dengan komentar: “Pemimpin sejati!” Namun, beberapa khawatir: “Bisa adaptasi di Serie A?”
Bagi pecinta bola, ini seperti Persija incar gelandang top Asia. SportMediaset sebut fans inginkan Xhaka untuk stabilitas. Meski begitu, transfer ini butuh kepastian. Oleh karena itu, dukungan fans kian besar. Akibatnya, Milan harus penuhi harapan.
IlSussidiario.net sebut musim sulit dorong fans mendambakan pemimpin seperti Xhaka. Dengan demikian, dia jadi simbol kebangkitan Rossoneri.
Kesimpulan: Xhaka Solusi Midfield Milan?
MilanNews.it melaporkan Xhaka, dengan pengalaman dan kepemimpinan, bisa jadi metronom ideal untuk Milan Allegri. Dengan Tare dan Allegri, akankah Xhaka wujudkan mimpi Rossoneri?
Sumber:
MilanNews.it