Tare dan Allegri Bertemu Rencanakan Transfer Milan

Allegri-Tare

Fans Milanisti – AC Milan mempercepat langkah di bursa transfer! Direktur olahraga Igli Tare dan pelatih Massimiliano Allegri mengadakan makan malam strategis untuk merencanakan penguatan skuad, menurut Sky Sport Italia. Sebagai contoh, dengan tur pramusim ke Asia dan Australia pada 19 Juli, Milan perlu menuntaskan transfer seperti Marc Pubill dan Pervis Estupiñán. Selain itu, mereka membahas posisi yang perlu diperkuat, termasuk bek kanan, bek kiri, gelandang, dan striker. Oleh karena itu, pertemuan ini menunjukkan keseriusan Milan untuk bangkit di musim 2025/26. Meski begitu, waktu yang ketat dan anggaran terbatas jadi tantangan besar. Dengan demikian, fans Milan menanti hasil konkret dari rencana Tare dan Allegri.

Pertemuan Strategis: Makan Malam untuk Masa Depan Milan

Tare dan Allegri bertemu pada 17 Juli malam untuk membahas pasar transfer, menurut MilanNews. Sebagai contoh, mereka mengevaluasi target seperti Marc Pubill (Rp277,5 miliar/€15 juta) untuk bek kanan dan Pervis Estupiñán (tawaran Rp259 miliar/€14 juta) untuk bek kiri. Selain itu, Milan juga mempertimbangkan Jean-Philippe Mateta (Rp555 miliar/€30 juta) sebagai striker dan Ardon Jashari (Rp703–740 miliar/€38–40 juta) untuk gelandang. Oleh karena itu, makan malam ini bertujuan menyamakan visi untuk skuad kompetitif. Meski begitu, kegagalan sebelumnya, seperti Archie Brown dan Granit Xhaka, menambah tekanan. Dengan demikian, pertemuan ini jadi langkah krusial sebelum pramusim.

Bacaan Lainnya

Urgensi Pramusim: Menyelesaikan Transfer Tepat Waktu

Milan ingin skuad lengkap sebelum tur pramusim melawan Arsenal, Liverpool, dan Perth Glory. Sebagai contoh, Sky Sport Italia melaporkan bahwa Tare dan Allegri menargetkan kedatangan pemain baru agar bisa beradaptasi sebelum 19 Juli. Selain itu, Allegri telah menetapkan aturan ketat, seperti larangan ponsel dan kewajiban makan di Milanello, untuk membangun disiplin tim, menurut MilanReportscom. Oleh karena itu, transfer seperti Pubill dan Estupiñán dianggap prioritas untuk memperkuat sisi sayap. Meski begitu, persaingan dari klub seperti Roma (untuk Wesley) dan Liverpool (untuk Mateta) menyulitkan negosiasi. Dengan demikian, kecepatan Tare akan menentukan kesiapan tim.

Konteks Transfer: Membangun Skuad Kompetitif

Milan sedang merombak skuad setelah musim 2024/25 tanpa kualifikasi Eropa. Sebagai contoh, dana dari penjualan Theo Hernandez (Rp462 miliar/€25 juta) dan Tijjani Reijnders (Rp1,295 triliun/€70 juta) telah mendanai perekrutan seperti Luka Modric (gratis, gaji Rp74 miliar/€4 juta), Samuele Ricci (Rp462 miliar/€25 juta), Pietro Terracciano (gratis, gaji Rp14,8 miliar/€0,8 juta), dan Rasmus Højlund (Rp832,5 miliar/€45 juta). Selain itu, Tare menargetkan Wesley (Rp462–555 miliar/€25–30 juta), Fran García (di bawah Rp370 miliar/€20 juta), dan Giorgio Scalvini (tawaran Rp277,5 miliar/€15 juta plus Malick Thiaw). Oleh karena itu, potensi penjualan Samuel Chukwueze, Emerson Royal (Rp222–277,5 miliar/€12–15 juta), dan Tommaso Pobega (pinjaman Rp18,5 miliar/€1 juta plus kewajiban Rp129,5 miliar/€7 juta) bisa menambah dana. Meski begitu, anggaran terbatas membuat Milan harus selektif. Dengan demikian, makan malam ini menegaskan fokus pada prioritas transfer.

Visi Allegri: Tim Kompak dan Dominan

Allegri ingin membangun tim yang kompak dan mendominasi pertandingan. Sebagai contoh, La Gazzetta dello Sport melaporkan bahwa Allegri menginginkan pemain dengan penguasaan bola yang baik, seperti Modric dan Ricci, untuk mendukung Rafael Leao dan Christian Pulisic. Selain itu, ia menekankan latihan ganda harian untuk meningkatkan ketahanan fisik dan mental, menurut SempreMilan.com. Oleh karena itu, target seperti Wesley dan Estupiñán diharapkan memperkuat sisi sayap untuk formasi 4-3-3. Meski begitu, Allegri juga ingin skuad yang lebih ramping, dengan pemain seperti Noah Okafor, Chukwueze, dan Yunus Musah berpotensi dijual, menurut Sky Sport Italia. Dengan demikian, visi Allegri bergantung pada keberhasilan transfer Tare.

Peran Tare: Negosiasi Cerdas di Pasar Transfer

Igli Tare, sebagai direktur olahraga baru, berada di bawah tekanan untuk menghadirkan pemain berkualitas. Sebagai contoh, ia telah berhasil mendatangkan Modric dan Ricci, tetapi negosiasi untuk Jashari terhenti karena selisih Rp37 miliar (€2 juta), menurut Matteo Moretto. Selain itu, ia intensif berkomunikasi dengan Almeria untuk Pubill dan Brighton untuk Estupiñán, menurut MilanNews. Oleh karena itu, Tare berupaya menyeimbangkan anggaran dengan kebutuhan Allegri. Meski begitu, persaingan ketat, seperti Roma untuk Wesley dan Wolverhampton untuk Pubill, membuat negosiasi rumit. Dengan demikian, kemampuan Tare dalam makan malam ini akan menentukan langkah Milan selanjutnya.

Tantangan: Waktu dan Anggaran Terbatas

Milan menghadapi kendala besar dalam menyelesaikan transfer. Sebagai contoh, SempreMilan.com melaporkan bahwa Milan harus bersaing dengan klub seperti Roma, Juventus, dan Everton untuk Wesley, serta Liverpool dan Manchester United untuk Mateta. Selain itu, anggaran terbatas setelah pengeluaran besar untuk Højlund dan Ricci membuat Milan harus mengandalkan penjualan, menurut Football Italia. Oleh karena itu, Tare dan Allegri membahas strategi untuk memaksimalkan dana, seperti melepas Pobega ke Bologna. Meski begitu, kegagalan menutup kesepakatan sebelum pramusim bisa mengganggu persiapan Allegri. Dengan demikian, makan malam ini adalah langkah untuk mengatasi tantangan tersebut.

Kesimpulan

Igli Tare dan Massimiliano Allegri mengadakan makan malam strategis untuk merencanakan transfer AC Milan menjelang musim 2025/26. Sebagai contoh, mereka membahas target seperti Marc Pubill, Pervis Estupiñán, dan Jean-Philippe Mateta untuk memperkuat skuad. Selain itu, Milan harus bergerak cepat sebelum tur pramusim pada 19 Juli. Oleh karena itu, Tare dan Allegri menyamakan visi untuk tim yang kompak dan kompetitif. Meski begitu, anggaran terbatas dan persaingan ketat jadi hambatan. Dengan demikian, fans Milan menanti hasil nyata dari pertemuan ini di San Siro.

Berita Milan: Berita Milan Terbaru

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *