AC Milan bersiap menghadapi Bologna dalam laga krusial di San Siro, Jumat (9/5/2025), pada pekan ke-36 Serie A, sekaligus sebagai uji coba terakhir sebelum final Coppa Italia pada 14 Mei di Stadion Olimpico, Roma. Pelatih Sergio Conceicao menghadapi dua dilema besar dalam menentukan formasi, dengan ballottaggio terbuka di lini belakang dan serangan. Meski kemenangan 3-1 atas Bologna baru saja diraih, Conceicao tetap waspada menghadapi tim tangguh asuhan Vincenzo Italiano.
Kemenangan Terbaru: Modal Psikologis
Milan baru saja mengalahkan Bologna 3-1 di San Siro, berkat dua gol Santiago Gimenez dan satu gol Christian Pulisic. Tertinggal akibat gol Riccardo Orsolini, Rossoneri bangkit di babak kedua setelah Conceicao mengubah taktik ke formasi 4-4-2. Gimenez, yang masuk sebagai pengganti, menjadi pahlawan, sementara Joao Felix dan Samuel Chukwueze memberikan kontribusi besar. Kemenangan ini memperpanjang rekor tak terkalahkan Milan menjadi empat laga, termasuk kemenangan 3-0 atas Inter di semifinal Coppa Italia.
Namun, Fabio Capello mengkritik performa Milan, menyebut mereka hanya bermain efektif selama 20 menit dan kebobolan terlalu banyak peluang. Conceicao mengakui kelemahan di babak pertama, terutama dalam menghadapi pressing ketat Bologna. “Kami harus lebih konsisten di final,” katanya kepada Sky Sport Italia. Laga ini menjadi kesempatan untuk memperbaiki kekurangan sebelum pertarungan memperebutkan trofi.
Dilema Formasi Conceicao
Conceicao menghadapi dua ballottaggio krusial untuk laga ini, seperti dilaporkan Gazzetta dello Sport. Di lini belakang, ia memilih antara Matteo Gabbia dan Malick Thiaw untuk mendampingi Fikayo Tomori dan Strahinja Pavlovic. Thiaw, yang baru pulih dari cedera, tampil solid melawan Bologna sebelumnya, tetapi Gabbia menawarkan konsistensi. Thiaw sedikit diunggulkan, tetapi keputusan akhir bergantung pada sesi latihan terakhir di Milanello.
Di lini serang, ballottaggio terjadi antara Santiago Gimenez dan Luka Jovic. Gimenez, yang mencetak tiga gol dan satu assist dalam tiga laga terakhir, menjadi favorit setelah performa gemilangnya melawan Bologna. Jovic, meski pandai mengikat permainan, kalah produktif musim ini. Dengan Rafael Leao diskors dan Joao Felix dipastikan starter, Conceicao kemungkinan memilih Gimenez untuk menjaga momentum. Formasi 3-4-2-1 diperkirakan tetap digunakan, dengan Loftus-Cheek menggantikan Youssouf Fofana yang cedera di lini tengah.
Probable Formasi dan Pemain Kunci
Berdasarkan laporan Sky Sport dan Gianluca Di Marzio, berikut formasi yang mungkin diturunkan Milan melawan Bologna:
Milan (3-4-2-1): Maignan; Tomori, Thiaw/Gabbia, Pavlovic; Jimenez, Loftus-Cheek, Reijnders, Theo Hernandez; Pulisic, Joao Felix; Gimenez/Jovic.
Pelatih: Sergio Conceicao.
Cadangan: Torriani, Sportiello, Gabbia, Florenzi, Bartesaghi, Walker, Terracciano, Musah, Chukwueze, Abraham, Camarda.
Absen: Leao (skors), Fofana, Sottil, Bondo (cedera).
Ballottaggio: Thiaw-Gabbia, Gimenez-Jovic.
Joao Felix, yang menggantikan Leao, menjadi kunci dengan visi dan kreativitasnya. Pesannya di Instagram, “Sampai jumpa di Roma, Milanisti!” membakar semangat suporter. Gimenez, dengan ketajamannya, diharapkan terus mencetak gol, sementara Mike Maignan akan menjadi benteng terakhir setelah penyelamatan krusialnya di laga sebelumnya. Theo Hernandez, meski sempat dikritik karena inkonsistensi, tetap menjadi ancaman di sisi kiri.
Bologna (4-3-3): Skorupski; Calabria, Beukema, Casale, Lykogiannis; Moro, Ferguson; Orsolini, Fabbian, Dominguez; Dallinga.
Pelatih: Vincenzo Italiano.
Absen: Holm, Ndoye, Odgaard, Pedrola.
Strategi Conceicao: Minim Rotasi
Meski final Coppa Italia hanya beberapa hari lagi, Conceicao memilih rotasi minimal, menurunkan hampir seluruh pemain terbaiknya. Menurut Sky Sport, ia ingin menjaga ritme tim setelah lima kemenangan dalam enam laga terakhir dengan formasi 3-4-2-1. Dua perubahan pasti adalah Loftus-Cheek untuk Fofana dan Felix untuk Leao, sementara ballottaggio Thiaw-Gabbia dan Gimenez-Jovic masih terbuka. Keputusan ini menunjukkan ambisi Conceicao untuk menguji skuad utama sekaligus mempelajari kelemahan Bologna.
Conceicao juga memutuskan untuk tidak menggelar konferensi pers sebelum laga, fokus pada persiapan di Milanello. Laporan dari MilanNews24 menyebutkan ia akan berbicara kepada media pada Selasa, sehari sebelum final Coppa Italia. Langkah ini mencerminkan fokusnya pada strategi dan pemulihan pemain, terutama dengan Tammy Abraham yang kembali berlatih penuh, meski kemungkinan hanya akan jadi cadangan.
Tantangan Bologna dan Final di Depan Mata
Bologna, yang mencapai semifinal Liga Champions musim ini, tetap menjadi ancaman. Italiano kemungkinan menurunkan skuad terbaiknya, dengan Orsolini dan Lewis Ferguson sebagai motor serangan. Kekalahan 3-1 di San Siro menjadi pelajaran bagi Italiano, yang mengakui timnya kehilangan fokus setelah gol penyama Milan. Final Coppa Italia akan menjadi pertarungan taktik antara dua pelatih berpengalaman, dengan Milan sedikit diunggulkan berkat momentum.
Kemenangan Coppa Italia tidak hanya akan mengakhiri puasa trofi Milan sejak 2003, tetapi juga mengamankan tiket Europa League musim depan. Zlatan Ibrahimovic, penasihat senior klub, dilaporkan telah memperingatkan Conceicao bahwa trofi ini krusial untuk masa depannya di Milan. Dengan rumor tentang Cesc Fabregas sebagai calon pelatih baru, tekanan pada Conceicao semakin besar.
Harapan Suporter dan Langkah Milan
Suporter Milan berharap tim mempertahankan performa apiknya. San Siro diprediksi penuh, meski sebagian fans menyuarakan kekecewaan atas posisi kedelapan di Serie A. Kemenangan atas Bologna akan memperkuat kepercayaan diri menuju Roma, di mana Milanisti akan memadati Stadion Olimpico. Milan juga memantau transfer seperti David Hancko dan Luis Diaz untuk musim depan, menunjukkan ambisi jangka panjang klub.
Dilema formasi Conceicao menjadi sorotan, tetapi keberhasilannya mengubah taktik melawan Bologna sebelumnya membuktikan kecerdikannya. Akankah Milan mempertahankan momentum dan mengamankan kemenangan ganda—di Serie A dan Coppa Italia—melawan Bologna? San Siro menanti aksi Rossoneri di bawah komando Conceicao.
Sumber: MilanNews24.com