Fans Milanisti – AC Milan bersiap merekrut striker baru untuk musim 2025/26, dan nama Dusan Vlahovic dari Juventus menjadi target utama! Menurut SempreMilan.com, Rossoneri sedang menunggu waktu yang tepat untuk menyusun strategi mengejar Vlahovic, yang kontraknya akan habis pada 2026. Sebagai contoh, Milan mempertimbangkan dua opsi: menawar langsung ke Juventus atau mendekati pemain untuk menegosiasikan gaji. Selain itu, Massimiliano Allegri, yang pernah melatih Vlahovic di Juventus, sangat menginginkan reuni. Oleh karena itu, direktur olahraga Igli Tare bergerak hati-hati, menunggu situasi di Turin membaik. Meski begitu, gaji Vlahovic sebesar Rp222 miliar (€12 juta) per tahun menjadi kendala besar. Dengan demikian, fans Milan menanti apakah Vlahovic akan memperkuat lini depan Rossoneri.
Dusan Vlahovic: Striker Berpengalaman untuk Allegri
Dusan Vlahovic, striker Serbia berusia 25 tahun, adalah target prioritas Milan. Sebagai contoh, ia mencetak 10 gol di Serie A musim 2024/25 bersama Juventus, meski hanya 6 dari open play, menurut Corriere dello Sport. Selain itu, Vlahovic, yang pernah bersinar dengan 24 gol bersama Fiorentina pada 2021, dianggap cocok untuk formasi 4-3-3 Allegri bersama Rafael Leao dan Christian Pulisic, menurut La Gazzetta dello Sport. Oleh karena itu, pengalamannya di Serie A menjadi keunggulan dibandingkan target lain seperti Victor Boniface (€45 juta/Rp832,5 miliar) atau Nicolas Jackson (€65 juta/Rp1,202 triliun). Meski begitu, performanya yang menurun dan gaji tinggi membuat beberapa fans ragu, menurut Tuttosport. Dengan demikian, Vlahovic adalah opsi berisiko tinggi dengan potensi besar.
Dua Opsi Milan: Menawar Juventus atau Dekati Pemain
Milan memiliki dua strategi untuk merekrut Vlahovic, menurut MilanNews. Pertama, menawar langsung ke Juventus dengan biaya transfer sekitar Rp370 miliar (€20 juta), yang dianggap terjangkau karena kontrak Vlahovic tersisa satu tahun. Sebagai contoh, La Stampa melaporkan bahwa Tare telah berbicara dengan agen Vlahovic, Darko Ristic, untuk mengejar opsi ini. Kedua, mendekati Vlahovic untuk menegosiasikan gaji lebih rendah, sekitar Rp111–129,5 miliar (€6–7 juta) per tahun plus bonus. Selain itu, Juventus mungkin bersedia melepasnya gratis jika Vlahovic setuju membatalkan kontrak dengan kompensasi Rp92,5 miliar (€5 juta) untuk pemain dan agen, menurut Tuttosport. Oleh karena itu, Milan menunggu situasi di Turin membaik, kemungkinan hingga Agustus. Meski begitu, negosiasi gaji tetap menjadi kendala utama. Dengan demikian, kesabaran Tare akan menentukan hasil.
Persaingan dan Situasi di Juventus
Vlahovic menghadapi situasi sulit di Juventus. Sebagai contoh, kedatangan Jonathan David secara gratis dan minat Juventus pada Victor Osimhen membuat Vlahovic tersisih, menurut La Gazzetta dello Sport. Selain itu, ia hanya menjadi starter sekali dalam empat laga di Club World Cup, menunjukkan penurunan peran di bawah pelatih Igor Tudor, menurut Tuttosport. Oleh karena itu, Vlahovic semakin terbuka untuk pindah ke Milan, terutama untuk reuni dengan Allegri, menurut La Stampa. Meski begitu, tawaran dari Fenerbahce, Fenerbahce, dan klub Arab Saudi ditolak karena Vlahovic ingin bertahan di klub elite Eropa, menurut MilanNews. Dengan demikian, Milan memiliki peluang, tetapi harus bersaing dengan klub seperti Atletico Madrid dan Manchester United.
Konteks Transfer: Membangun Skuad Kompetitif
Milan sedang merombak skuad setelah musim 2024/25 tanpa kualifikasi Eropa. Sebagai contoh, dana dari penjualan Theo Hernandez (Rp462 miliar/€25 juta) dan Tijjani Reijnders (Rp1,295 triliun/€70 juta) telah mendanai perekrutan Luka Modric (gratis, gaji Rp74 miliar/€4 juta), Samuele Ricci (Rp462 miliar/€25 juta), Pietro Terracciano (gratis, gaji Rp14,8 miliar/€0,8 juta), dan Rasmus Højlund (Rp832,5 miliar/€45 juta). Selain itu, Tare menargetkan Pervis Estupiñán (tawaran Rp259 miliar/€14 juta), Marc Pubill (Rp277,5 miliar/€15 juta), Wesley (Rp462–555 miliar/€25–30 juta), Fran García (di bawah Rp370 miliar/€20 juta), Jean-Philippe Mateta (Rp555 miliar/€30 juta), dan Ardon Jashari (tawaran Rp601,25 miliar/€32,5 juta). Oleh karena itu, Vlahovic akan melengkapi lini depan bersama Højlund dan Santiago Gimenez. Meski begitu, potensi penjualan Samuel Chukwueze, Emerson Royal (Rp222–277,5 miliar/€12–15 juta), dan Tommaso Pobega (pinjaman Rp18,5 miliar/€1 juta plus kewajiban Rp129,5 miliar/€7 juta) diperlukan untuk dana tambahan. Dengan demikian, Vlahovic adalah bagian dari strategi besar Tare.
Visi Allegri: Striker untuk Formasi 4-3-3
Allegri menginginkan striker yang bisa menjadi tumpuan di lini depan. Sebagai contoh, Vlahovic, dengan pengalaman Serie A dan hubungan baik dengan Allegri, dianggap ideal untuk melengkapi Leao dan Pulisic, menurut Corriere della Sera. Selain itu, Allegri ingin striker yang bisa mencetak 25–30 gol per musim, menurut Calciomercato.com. Oleh karena itu, Vlahovic lebih diunggulkan dibandingkan opsi lain seperti Breel Embolo (€15 juta/Rp277,5 miliar) atau Mateo Retegui (€40 juta/Rp740 miliar), yang lebih mahal atau kurang berpengalaman, menurut Sky Sport Italia. Meski begitu, performa Vlahovic yang tidak konsisten di Juventus menjadi kekhawatiran, menurut Tuttosport. Dengan demikian, Allegri yakin bisa memaksimalkan potensi Vlahovic.
Tantangan: Gaji Tinggi dan Waktu Negosiasi
Mendatangkan Vlahovic memiliki beberapa kendala. Sebagai contoh, gaji Vlahovic sebesar Rp222 miliar (€12 juta) per tahun jauh di atas batas Milan, yang hanya bersedia membayar Rp111–129,5 miliar (€6–7 juta) plus bonus, menurut Corriere dello Sport. Selain itu, Juventus masih menginginkan biaya transfer Rp370–555 miliar (€20–30 juta), meskipun ada peluang transfer gratis jika Vlahovic membatalkan kontrak, menurut Tuttosport. Oleh karena itu, Milan mungkin menunggu hingga Agustus, ketika ketegangan antara Vlahovic dan Juventus meningkat, menurut Corriere dello Sport. Meski begitu, keterlambatan ini bisa mengganggu persiapan pramusim melawan Arsenal dan Liverpool, menurut La Gazzetta dello Sport. Dengan demikian, Tare harus menyeimbangkan anggaran dan waktu.
Kesimpulan
AC Milan sedang menyusun strategi untuk merekrut Dusan Vlahovic dengan dua opsi: menawar Juventus atau mendekati pemain untuk gaji lebih rendah. Sebagai contoh, Vlahovic terbuka untuk reuni dengan Allegri, tetapi gaji Rp222 miliar (€12 juta) jadi kendala. Selain itu, Milan menunggu situasi di Turin hingga Agustus. Oleh karena itu, Tare harus bergerak cerdas untuk mengamankan striker ini. Meski begitu, persaingan dan anggaran terbatas menambah tantangan. Dengan demikian, fans Milan menanti apakah Vlahovic akan jadi tumpuan lini depan Rossoneri.
Berita Milan: Berita Transfer Milan