Fans Milanisti – AC Milan akan menghadapi Bari pada laga pembuka Coppa Italia 2025/26 di San Siro, 17 Agustus 2025, dengan formasi 3-5-2 pilihan Massimiliano Allegri. Susunan pemain tampak jelas, mengandalkan Christian Pulisic dan Rafael Leao di lini depan. Pervis Estupinan dan Alexis Saelemaekers akan berperan sebagai wing-back, sementara trio bek tengah diisi Fikayo Tomori, Matteo Gabbia, dan Strahinja Pavlovic. Pramusim Milan menunjukkan hasil campur aduk, dengan dua kemenangan dan tiga kekalahan, termasuk 1-4 melawan Chelsea. Allegri ingin tim bermain disiplin untuk meraih kemenangan. Laga ini menjadi langkah awal menuju final Coppa Italia.
Formasi 3-5-2 Allegri
Allegri memilih formasi 3-5-2 untuk memanfaatkan kekuatan skuad saat ini. Mike Maignan menjaga gawang, dengan Tomori, Gabbia, dan Pavlovic sebagai benteng pertahanan. Saelemaekers di kanan dan Estupinan di kiri akan menambah dinamika di sayap. Lini tengah diisi Youssouf Fofana, Ruben Loftus-Cheek, dan Samuele Ricci, yang tampil impresif di pramusim. “Formasi ini memungkinkan kami kuat bertahan dan tajam menyerang,” ujar Allegri. Leao dan Pulisic diharapkan mencetak gol untuk memastikan kemenangan.
Kondisi Pemain
Pemain baru seperti Koni De Winter, Zachary Athekame, dan Ardon Jashari belum sepenuhnya siap karena waktu integrasi yang singkat. Alex Jimenez absen karena cedera ringan, membuat Saelemaekers jadi pilihan utama di wing-back kanan. Luka Modric dan Santiago Gimenez kemungkinan cadangan karena kebugaran. Pulisic (12 gol, 9 assist musim 2024/25) dan Leao (14 gol, 10 assist) dalam kondisi prima. Estupinan perlu meningkatkan aspek defensif, tetapi cocok sebagai wing-back. Skuad Milan hampir lengkap untuk laga ini.
Peran Pemain Kunci
Christian Pulisic dan Rafael Leao jadi tumpuan serangan dalam formasi 3-5-2. Pulisic, yang baru menyetujui kontrak hingga 2029, diharapkan memanfaatkan kecepatan dan kreativitasnya. Leao, dengan visi dan dribel, akan mengancam pertahanan Bari. Samuele Ricci, dengan penampilan solid di pramusim, jadi pengatur tempo di lini tengah. Saelemaekers dan Estupinan harus menjaga keseimbangan antara menyerang dan bertahan. Maignan, dengan pengalaman 33 laga musim lalu, jadi pilar di bawah mistar.
Strategi Igli Tare
Direktur olahraga Igli Tare membangun skuad dengan pemasukan €149 juta dari penjualan seperti Tijjani Reijnders (€55 juta) dan Malick Thiaw (€38 juta). Belanja €92 juta untuk Jashari (€39 juta), Ricci (€23 juta), dan lainnya menghasilkan saldo positif €55,8 juta. Tare mengejar Rasmus Hojlund (pinjaman €5-6 juta, opsi €40-45 juta) dan Caleb Okoli (€15-20 juta) sebelum bursa tutup pada 31 Agustus. Penjualan Samuel Chukwueze (€15-20 juta) bisa mendanai transfer tambahan. Tare mendukung visi Allegri untuk tim kompetitif. Integrasi pemain baru berjalan baik.
Harapan Fans
Penggemar Milan antusias menyambut laga melawan Bari, tetapi mendesak tim tidak meremehkan lawan. Mereka memuji Leao dan Pulisic, tetapi khawatir formasi 3-5-2 membatasi peran mereka sebagai winger. Fans ingin Ricci dan Fofana mendominasi lini tengah. Media sosial ramai membahas potensi Hojlund sebagai penyerang utama. Suporter mengharapkan kemenangan 3-0 untuk membuka musim dengan kuat. Milanisti optimistis tim bersaing untuk trofi musim 2025/26.
Kesimpulan
Milan akan menggunakan formasi 3-5-2 melawan Bari di Coppa Italia pada 17 Agustus. Leao dan Pulisic jadi andalan serangan, didukung Ricci dan Fofana di lini tengah. Allegri menuntut permainan disiplin meski absen karena skorsing. Tare memperkuat skuad dengan transfer cerdas. Kemenangan akan meningkatkan kepercayaan diri jelang Serie A. Rossoneri menatap musim 2025/26 dengan ambisi besar.