Fans Milanisti – AC Milan mengawali musim 2025/26 dengan kemenangan 2-0 melawan Bari di babak 64 besar Coppa Italia pada 17 Agustus 2025 di San Siro. Rafael Leao mencetak gol pembuka, tetapi cedera betis memaksanya keluar lapangan, sehingga memicu kekhawatiran menjelang laga Serie A melawan Cremonese. Selain itu, Christian Pulisic menggandakan keunggulan melalui kerja sama apik dengan Santiago Gimenez. Lebih dari 65.000 penonton memadati San Siro dan menyambut debut Luka Modric serta Ardon Jashari. Oleh karena itu, Milan melaju ke babak 32 besar untuk menghadapi Lecce pada September. Kedua tim mengenakan ban lengan hitam sebagai penghormatan atas kehilangan putra gelandang Bari, Matthias Verreth.
Leao Cetak Gol, Namun Cedera
Rafael Leao membuka skor pada menit ke-14 dengan menyundul umpan silang Fikayo Tomori. Namun, tiga menit kemudian, ia mengalami cedera betis kanan dan langsung digantikan Santiago Gimenez. Asisten pelatih Marco Landucci menyatakan, “Kami akan memeriksa kondisinya dalam beberapa hari ke depan.” Akibatnya, Leao, yang mencetak 14 gol musim lalu, mungkin absen saat melawan Cremonese pada 24 Agustus. Oleh karena itu, Gimenez harus mengambil alih peran penting di lini depan. Meskipun begitu, Leao tetap meninggalkan dampak besar sebelum keluar.
Pulisic dan Gimenez Tunjukkan Ketajaman
Christian Pulisic mencetak gol kedua pada menit ke-48 setelah berduet dengan Gimenez. Sebelumnya, ia gagal menyarangkan bola karena tembakannya diblok dan membentur mistar gawang. Pemain Amerika Serikat ini, dengan 12 gol dan 9 assist musim lalu, memperkuat posisinya di formasi 3-5-2. Selain itu, Gimenez, meski belum mencetak gol, menunjukkan peran penting dengan dua gol di pramusim. Oleh karena itu, duet ini menjadi harapan jika Leao absen lama. Dengan demikian, Milan mempertahankan dominasi serangan mereka.
Debut Mengesankan Modric dan Jashari
Luka Modric dan Ardon Jashari masuk pada menit ke-65, disambut sorak sorai 65.000 penonton. Modric, 39 tahun, menampilkan visi permainan luar biasa meski baru bergabung dari Real Madrid. Sementara itu, Jashari, rekrutan €39 juta dari Luzern, memperkuat lini tengah. Keduanya, bersama Yunus Musah, menggantikan Samuele Ricci, Ruben Loftus-Cheek, dan Pulisic. Oleh karena itu, debut mereka meningkatkan optimisme untuk musim ini. Dengan demikian, Milan menunjukkan kedalaman skuad yang menjanjikan.
Penghormatan Emosional untuk Verreth
Sebelum kick-off, kedua tim menggelar menit diam dan mengenakan ban lengan hitam untuk menghormati putra Matthias Verreth yang meninggal di usia 14 bulan. Verreth, 27 tahun, tetap tampil sebagai starter, menunjukkan ketangguhan luar biasa. Pelatih Bari, Fabio Caserta, berkata, “Kami semua mendukung Matthias di saat sulit ini.” Selain itu, suporter Milan dan Bari memberikan tepuk tangan untuk Verreth, menciptakan momen emosional. Oleh karena itu, gestur ini memperkuat solidaritas dalam sepak bola. Dengan demikian, laga ini memiliki makna lebih dari sekadar kompetisi.
Dominasi Milan di Lapangan
Milan menguasai pertandingan dengan 12 tembakan, lima di antaranya tepat sasaran, dan 62% penguasaan bola. Sebaliknya, Bari hanya melepaskan empat tembakan, satu tepat sasaran. Mike Maignan menggagalkan tembakan jarak jauh Giuseppe Sibilli, sementara Youssouf Fofana nyaris mencetak gol. Meskipun Pervis Estupinan mendapat kartu kuning pada menit ke-21, pertahanan Milan yang dikawal Tomori, Gabbia, dan Pavlovic tetap solid. Oleh karena itu, Milan memperpanjang rekor kemenangan atas Bari menjadi 51 dari 77 pertemuan. Dengan demikian, kemenangan ini memperkuat awal musim mereka.
Kesimpulan
Milan mengalahkan Bari 2-0 di Coppa Italia berkat gol Leao dan Pulisic, meskipun cedera Leao menjadi perhatian. Pulisic dan Gimenez menunjukkan potensi besar, sementara Modric dan Jashari menambah kedalaman skuad. Selain itu, penghormatan untuk Verreth mencerminkan nilai kemanusiaan sepak bola. Oleh karena itu, Milan kini fokus mempersiapkan laga Serie A melawan Cremonese. Dengan demikian, Rossoneri memulai musim 2025/26 dengan semangat dan solidaritas. Ambisi mereka tetap tinggi meski tanpa kompetisi Eropa.