Fans Milanisti – AC Milan mencatatkan saldo transfer positif sebesar €55,8 juta di bursa transfer musim 2025/26. Dengan pengeluaran €92 juta untuk pemain seperti Koni De Winter dan Ardon Jashari, klub meraup €147,8 juta dari penjualan. Keberhasilan ini menempatkan Milan di posisi kedua Serie A untuk saldo transfer. Direktur olahraga Igli Tare terus mencari penyerang dan bek kanan. Langkah ini memperkuat posisi finansial klub meski absen di Eropa. Milan bersiap menghadapi Cremonese di laga pembuka Serie A pada 23 Agustus 2025.
Pengeluaran Milan
Milan telah mengeluarkan €92 juta di bursa transfer musim ini. Pembelian termasuk Koni De Winter (€18 juta), Ardon Jashari (€34 juta), Samuele Ricci (€23 juta), dan Pervis Estupinan (€17 juta). Angka ini menempatkan Milan di urutan ketiga klub paling boros di Serie A, di belakang Juventus (€118,5 juta) dan Como (€104 juta). Tare masih menargetkan bek kanan Zachary Athekame (€10 juta) dan penyerang seperti Rasmus Hojlund (€5-6 juta pinjaman). Pengeluaran diperkirakan tembus €100 juta. Strategi ini menunjukkan ambisi klub untuk bersaing.
Pendapatan Transfer
Milan meraup €147,8 juta dari penjualan pemain, tertinggi di Serie A. Penjualan besar termasuk Tijjani Reijnders ke Manchester City (€55 juta), Theo Hernandez ke Al Hilal (€25 juta), dan Malick Thiaw ke Newcastle (€38 juta). Penjualan lain seperti Pierre Kalulu (€14,3 juta) dan Emerson Royal (€9 juta) juga berkontribusi. Banyak pemain dilepas dengan klausul penjualan kembali, seperti Daniel Maldini. Pendapatan ini membantu menutup defisit akibat absen dari kompetisi Eropa. Milan unggul atas Napoli (€126,45 juta) dan Atalanta (€104,05 juta) dalam hal pendapatan.
Saldo Positif
Dengan pengeluaran €92 juta dan pendapatan €147,8 juta, Milan mencatat saldo positif €55,8 juta. Hanya Bologna (€61 juta) memiliki saldo lebih baik di Serie A. Saldo ini menunjukkan manajemen finansial cerdas di bawah RedBird Capital. Meski tanpa pendapatan Eropa (€80 juta), klub tetap stabil. Penjualan strategis seperti Reijnders dan Hernandez menjaga neraca keuangan. Milan berada di jalur yang tepat untuk musim 2025/26.
Strategi Igli Tare
Igli Tare memimpin strategi transfer yang menyeimbangkan investasi dan keuntungan. Ia fokus pada pemain muda seperti Ricci dan Jashari untuk masa depan klub. Penolakan tawaran Lucas Piton menunjukkan kepercayaan pada Davide Bartesaghi. Tare juga mengejar penyerang tengah, dengan Hojlund sebagai prioritas meski menghadapi kendala. Bursa transfer masih terbuka hingga akhir Agustus 2025. Keputusan Tare akan menentukan daya saing Milan.
Tantangan Allegri
Massimiliano Allegri harus memanfaatkan skuad baru untuk bersaing di Serie A dan Coppa Italia. Pemain seperti Luka Modric dan Rafael Leao diharapkan jadi tulang punggung. Absennya Milan dari Eropa menambah tekanan untuk sukses domestik. Allegri mengandalkan formasi fleksibel, termasuk 3-5-1-1, untuk memaksimalkan skuad. Laga melawan Cremonese akan jadi ujian awal. Keberhasilan Allegri bergantung pada integrasi pemain baru.
Harapan Fans
Penggemar Milan antusias dengan saldo transfer positif klub. Mereka memuji Tare atas penjualan strategis yang menjaga stabilitas finansial. Fans berharap tambahan penyerang tengah seperti Hojlund atau Goncalo Ramos. Kepergian Hernandez dan Reijnders diterima dengan catatan skuad tetap kompetitif. Suporter menantikan performa gemilang di San Siro. Milanisti optimistis tim bisa bersaing untuk gelar.
Kesimpulan
Milan mencatatkan saldo transfer positif €55,8 juta, terbesar kedua di Serie A. Pengeluaran €92 juta diimbangi pendapatan €147,8 juta dari penjualan strategis. Tare dan Allegri bekerja untuk membangun skuad kompetitif. Meski absen dari Eropa, Milan tetap stabil secara finansial. Laga pembuka melawan Cremonese akan menguji ambisi klub. Rossoneri siap bersinar di musim 2025/26.