Fans Milanisti – Pervis Estupinan menjadi salah satu bintang dalam kemenangan telak AC Milan 3-0 atas Udinese pada 21 September 2025. Wing-back kiri ini mendapat pujian dari legenda Milan, Billy Costacurta, yang menilai dia berkembang pesat meski sempat dikritik berlebihan di awal musim. Artikel ini mengulas komentar Costacurta di Sky Italia, seperti dilansir MilanNews, dan performa Estupinan di bawah asuhan Massimiliano Allegri.
Perkembangan Estupinan di Sistem Allegri
Sebagai wing-back kiri utama dalam formasi 3-5-2 Allegri, Estupinan mulai menemukan ritmenya. Penampilannya melawan Udinese, di mana ia memberikan umpan indah untuk peluang Santiago Gimenez, mendapat rating tinggi. Costacurta menyoroti perkembangannya: “Menurut saya, Estupinan sedang meningkat. Ini perlu dihighlight karena, setelah laga pertama, dia mungkin dikritik terlalu berlebihan.” Costacurta membandingkannya dengan Theo Hernandez, meski dengan catatan bahwa Estupinan punya karakteristik berbeda. “Dia sangat kuat dalam menyerang dan bek yang perlu tingkatkan pertahanan. Sedikit seperti Theo, meski saya tidak bilang dia sekuat atau mirip dengannya,” ujarnya.
Mengatasi Kritik Awal
Estupinan, yang didatangkan untuk gantikan Theo Hernandez, menghadapi tekanan besar di awal musim. Komentar fans di media sosial, seperti dari Giga94, menyebutkan ia kadang kehilangan bola terlalu mudah dan tertekan oleh winger lawan karena posturnya. Namun, Estupinan menjawab kritik dengan performa yang semakin solid. Umpannya yang “jahat” (seperti disebut Giga94) dan kemampuan membaca permainan jadi nilai tambah. Savio menambahkan, “Pervis membiarkan sepakbolanya berbicara. Menggantikan Theo selalu penuh sorotan, tapi dia pemain berkualitas dan penampilannya semakin kuat setiap laga.”
Perbandingan dengan Theo Hernandez
Costacurta dan fans seperti Jim mencatat bahwa Estupinan lebih unggul dalam bertahan dibandingkan Theo, meski Theo lebih eksplosif secara ofensif. Estupinan menunjukkan kemajuan dalam build-up play dan kontribusi serangan, seperti umpan akuratnya di Udine. Nelli menambahkan, “Dia membaca permainan jauh lebih baik dan berkontribusi di pertahanan, build-up, dan serangan.” Dengan pertahanan Milan yang terbaik di Eropa (0,23 xG kebobolan per laga), Estupinan jadi bagian integral dari trio bek Fikayo Tomori, Matteo Gabbia, dan Strahinja Pavlovic.
Tantangan Berikutnya: Coppa Italia vs Lecce
Estupinan kemungkinan akan bermain lagi melawan Lecce di Coppa Italia pada Selasa, 23 September 2025, meski rotasi mungkin dilakukan dengan Davide Bartesaghi sebagai pelapis. Allegri akan putuskan apakah Estupinan diistirahatkan setelah performa intens di Udine. Dengan kemenangan beruntun atas Lecce, Bologna, dan Udinese, Milan punya momentum jelang laga Napoli.
Pervis Estupinan menjawab kritik dengan performa gemilang dan pujian dari Costacurta. Akankah ia terus jadi andalan di sisi kiri Milan? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar dan ikuti artikel terkait tentang AC Milan untuk kabar terbaru!