Fans Milanisti – Setelah debat sengit hampir 12 jam yang dimulai pukul 16:30 CEST kemarin, Dewan Kota Milan akhirnya setujui resolusi penjualan San Siro dan lahan sekitarnya ke AC Milan dan Inter pada pukul 03:46 CEST pagi ini, 30 September 2025. Ini momen bersejarah yang izinkan kedua klub bangun stadion baru di lahan parkir saat ini, lalu robohkan sebagian besar arena lama. Harga tetap €197 juta seperti ditetapkan Badan Pajak, dengan kota sumbang €22 juta. Artikel ini mengulas vote, ketegangan, dan langkah selanjutnya berdasarkan laporan MilanNews dan La Gazzetta dello Sport.
Vote yang Penuh Ketegangan
Rapat berlangsung tegang, baik di mayoritas maupun minoritas. Monica Romano dari Partai Demokrat umumkan ya di awal hari, tapi Marco Fumagalli, pemimpin Lista Sala, tolak vote mendukung penjualan. Titik balik datang saat Forza Italia—yang sebelumnya tolak—umumkan abstain, turunkan jumlah vote mendukung yang dibutuhkan. Alessandro De Chirico, anggota Forza Italia, tolak ikut saran partainya dan vote tidak, tapi walkout anggota Forza Italia lain jadi penentu.
Dengan 24 vote mendukung, 20 tolak, dan dua abstain, Dewan Kota setujui resolusi. Ini setelah tahun-tahun diskusi mandek karena birokrasi dan penolakan, termasuk kekhawatiran kepemilikan klub oleh dana Amerika (RedBird untuk Milan, Oaktree untuk Inter).
Apa yang Terjadi Selanjutnya?
Akte harus ditandatangani sebelum 10 November, hari batas pembongkaran tier kedua San Siro yang dilindungi sebagai bangunan bersejarah. Selama 40 hari ke depan, diperlukan persetujuan bank dan prosedur transfer kepemilikan. Milan dan Inter sudah pilih Manica dan Foster + Partners untuk proyek.
Jika semuanya lancar (banyak banding diharapkan dalam minggu depan), pembangunan stadion baru mulai semester pertama 2027, dan peresmian sekitar 2031 setelah empat tahun kerja. Selanjutnya, pembongkaran 90% San Siro saat ini antara 2031-2032. Jalan masih panjang, tapi langkah pertama penting sudah diambil.
Dampak bagi AC Milan
Bagi Milan, ini kabar gembira setelah kemenangan 2-1 atas Napoli yang bawa mereka ke puncak klasemen. Proyek ini janjikan investasi €1,5 miliar untuk kota, termasuk ruang hijau dan hotel, dan bantu klub kompetitif di Eropa. Presiden Paolo Scaroni sebut ini “kabar baik tapi belum akhir”, sementara Beppe Marotta dari Inter bilang situasi sebelumnya “memalukan”. Tanpa stadion baru, kedua klub khawatirkan pindah kota, rugikan suporter dan warisan San Siro.
Dengan pertahanan terbaik Eropa (0,23 xG kebobolan per laga) dan lini tengah berbintang seperti Luka Modric dan Adrien Rabiot, Milan siap maju. Kemenangan atas Napoli beri momentum, dan stadion baru jadi fondasi era sukses.
Dewan Kota setujui penjualan San Siro pagi ini. Akankah stadion baru terwujud 2031? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar dan ikuti artikel terkait tentang AC Milan untuk kabar terbaru!
