Allegri Pilih Formasi 3-5-2 sebagai Andalan Milan Musim 2025/26

Formasi 3-5-2

Fans Milanisti – Massimiliano Allegri tampaknya memilih formasi 3-5-2 sebagai andalan AC Milan untuk musim 2025/26, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, jurnalis Gazzetta dello Sport, Luca Bianchin, menyebut formasi tiga bek jadi opsi utama setelah digunakan dalam dua laga pramusim, menurut MilanNews.it. Selain itu, Allegri tetap bisa beralih ke 4-3-3 tergantung situasi, menurut Football-Italia.net. Oleh karena itu, formasi ini memanfaatkan pemain seperti Fikayo Tomori, Malick Thiaw, dan Strahinja Pavlovic, menurut Sky Sport Italia. Meski begitu, transfer seperti Ardon Jashari dan penyerang baru akan memengaruhi taktik, menurut Tuttosport. Dengan demikian, Milan bersiap dengan fondasi baru.

Formasi 3-5-2: Pilihan Utama Allegri

Allegri menggunakan formasi tiga bek dalam dua laga pramusim melawan Arsenal dan Liverpool, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, trio Fikayo Tomori, Malick Thiaw, dan Strahinja Pavlovic menjadi starter, dan akan kembali bermain melawan Perth Glory pada 31 Juli, menurut MilanReports.com. Selain itu, Luca Bianchin dari Gazzetta dello Sport menyebut 3-5-2 sebagai “pilihan utama” Allegri, meski bukan satu-satunya, menurut MilanNews.it. Oleh karena itu, formasi ini menawarkan soliditas pertahanan, yang krusial setelah Milan kebobolan 58 gol di Serie A musim lalu, menurut Transfermarkt. Meski begitu, Allegri bisa beralih ke 4-3-3 atau 3-4-3, menurut Football-Italia.net. Dengan demikian, fleksibilitas tetap ada.

Bacaan Lainnya

Fondasi Pertahanan: Trio Bek Andalan

Formasi 3-5-2 mengandalkan trio bek Tomori, Thiaw, dan Pavlovic, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, Pavlovic, rekrutan baru seharga Rp360 miliar/€18 juta dari RB Salzburg, tampil solid melawan Liverpool, menurut Sky Sport Italia. Selain itu, Thiaw dan Tomori, yang bermain 28 dan 30 laga musim lalu, jadi pilar utama, menurut Transfermarkt. Oleh karena itu, Allegri fokus membangun pertahanan kokoh, menurut Gazzetta dello Sport. Meski begitu, Davide Bartesaghi dan Matteo Gabbia bisa jadi pelapis, menurut MilanNews.it. Dengan demikian, Milan punya kedalaman di lini belakang.

Implikasi untuk Skuad: Pemain Kunci dan Transfer

Formasi 3-5-2 memengaruhi peran pemain Milan, menurut Football-Italia.net. Sebagai contoh, Rafael Leao dan Christian Pulisic bisa bermain sebagai dua penyerang, dengan Noah Okafor atau Santiago Gimenez sebagai cadangan, menurut SempreMilan.com. Selain itu, wing-back seperti Alexis Saelemaekers (kanan) dan Pervis Estupiñán (kiri) cocok untuk skema ini, menurut MilanReports.com. Oleh karena itu, transfer Ardon Jashari (Rp670 miliar/€33,5 juta) akan memperkuat lini tengah bersama Luka Modrić dan Samuele Ricci, menurut Fabrizio Romano. Meski begitu, kebutuhan penyerang seperti Dusan Vlahovic atau Patrik Schick masih belum jelas, menurut Tuttosport. Dengan demikian, skuad Milan terus dibentuk.

Konteks Pramusim: Ujian Taktik Allegri

Milan menjalani tur pramusim untuk mengasah formasi Allegri, menurut Gazzetta dello Sport. Sebagai contoh, kemenangan 4-2 atas Liverpool menunjukkan potensi serangan, meski hanya dengan 32% penguasaan bola, menurut Sky Sport Italia. Selain itu, jadwal pramusim berikutnya meliputi:

  • 31 Juli: Perth Glory vs. AC Milan (Australia)
  • 9 Agustus: Leeds United vs. AC Milan (London)
  • 10 Agustus: Chelsea vs. AC Milan (London)

Oleh karena itu, laga ini menguji 3-5-2 jelang Coppa Italia melawan Bari pada 17 Agustus, menurut MilanNews.it. Meski begitu, Thiaw perlu meningkatkan konsistensi, menurut ALeagues.com.au. Dengan demikian, pramusim jadi langkah penting.

Reaksi Fans: Antara Dukungan dan Kekhawatiran

Fans Milan terbagi atas formasi 3-5-2, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, beberapa mendukung pendekatan Allegri untuk soliditas, tetapi lainnya khawatir Leao dan Pulisic kurang optimal sebagai penyerang, menurut acmilan_intl di X. Selain itu, performa pramusim meningkatkan optimisme, menurut MilanNews.it. Oleh karena itu, fans berharap transfer Jashari dan penyerang selesai segera, menurut Football-Italia.net. Meski begitu, penguasaan bola rendah melawan tim besar jadi sorotan, menurut Corriere dello Sport. Dengan demikian, fans menanti hasil akhir taktik Allegri.

Kesimpulan

Massimiliano Allegri menjadikan formasi 3-5-2 sebagai andalan Milan, menurut Luca Bianchin. Sebagai contoh, trio Tomori, Thiaw, dan Pavlovic jadi fondasi pertahanan. Selain itu, Leao dan Pulisic bisa jadi penyerang utama. Oleh karena itu, formasi ini menjanjikan soliditas. Meski begitu, transfer dan fleksibilitas taktik akan menentukan sukses. Dengan demikian, Milan bersiap untuk musim baru dengan harapan besar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *