Fans Milanisti – AC Milan jadi tim tak tertembus di Serie A musim 2025-26, dengan rata-rata 0,23 xG kebobolan per laga – terbaik kedua Eropa. Menurut La Gazzetta dello Sport pada 10 November 2025, Massimiliano Allegri bangun ‘double barrier’ di pertahanan, gabungkan soliditas belakang dengan filter lini tengah. Artikel ini mengulas strategi Allegri, data impresif, dan mengapa Milan layak mimpi Scudetto.
Double Barrier Allegri: Soliditas Belakang + Filter Tengah
Allegri bangun pertahanan dengan:
-
Trio Bek: Fikayo Tomori, Matteo Gabbia, Strahinja Pavlovic – solid, 0,23 xG kebobolan per laga (terbaik kedua Eropa setelah Arsenal).
-
Filter Lini Tengah: Luka Modric dan Adrien Rabiot sebagai ‘double barrier’, lindungi belakang dengan intersepsi dan tackling. Modric (90% akurasi umpan, 13,47 Progressive Passes per 90) atur tempo, Rabiot fisik kuat.
Gazzetta bilang: “Milan tak tertembus karena Allegri gabungkan pengalaman (Modric) dengan fisik (Rabiot).”
Data Impresif: 0,23 xG Kebobolan
-
Serie A: Milan kebobolan 5 gol di 10 laga (0,5 per laga), terbaik kedua setelah Inter (4 gol).
-
Eropa: 0,23 xG kebobolan per laga, kalah dari Arsenal (0,21).
-
Clean Sheet: 6 dari 10 laga, termasuk vs Roma (1-0, 2 November).
Allegri: “Pertahanan bukan cuma belakang, tapi seluruh tim. Kami tak beri peluang lawan.”
Dampak bagi Milan
Milan (21 poin, W7 D3 L1) puncak klasemen usai gol Pavlovic dan selamatkan penalti Maignan lawan Roma. Double barrier ini hentikan tren buruk vs tim kecil (imbang Pisa, Parma). Krisis cedera (Pulisic, Rabiot, Gimenez, Nkunku) uji kedalaman, tapi Rafael Leao (5 gol, 3 assist) dan Luka Modric pimpin tim. Zlatan Ibrahimovic puji Leao: “Ia sihir.” Igli Tare incar striker Januari, Alessandro Nesta prediksi kembalinya Paolo Maldini. Curva Sud siapkan tifo untuk Parma (8 November).
Double barrier Allegri bikin Milan tak tertembus. Akankah ini bawa Scudetto? Bagikan pendapat Anda di kolom komentar dan ikuti artikel terkait tentang AC Milan untuk kabar terbaru!
