Fans Milanisti – Santiago Gimenez akhirnya pecah telur musim ini dengan gol di kemenangan 3-0 AC Milan atas Lecce di babak 32 besar Coppa Italia pada 23 September 2025. Gol ini, menurut La Gazzetta dello Sport, bisa jadi awal kebangkitan striker Meksiko itu. Dengan laga besar melawan Napoli di Serie A pada Minggu, 28 September 2025, ini bisa jadi titik balik bagi Gimenez untuk bukti diri sebagai ujung tombak Rossoneri. Artikel ini mengulas performa Gimenez dan harapan Allegri.
Gol Pertama Akhiri Beban 137 Hari
Di menit ke-20 melawan Lecce, yang bermain dengan 10 pemain setelah kartu merah Jamil Siebert, Gimenez selesaikan umpan silang apik dari Davide Bartesaghi dengan satu sentuhan akurat. Gol ini akhiri paceklik gol selama 137 hari, sejak brace-nya melawan Bologna di Mei 2025. Selebrasinya penuh emosi, lepaskan tekanan setelah 19 tembakan tanpa gol di semua kompetisi. “Satu gol cukup untuk buka kunci penyerang yang tersendat,” tulis Gazzetta, dan Allegri harap ini jadi awal rentetan gol Gimenez.
Peran Gimenez di Tengah Cedera Leao
Gimenez hampir dijual musim panas ini, tapi cedera Rafael Leao (sejak 17 Agustus) beri ruang baginya. Ia starter di empat laga awal Serie A, meski tak cetak gol, tapi kebugarannya meningkat dan tembakannya mulai akurat. Gol di Coppa Italia, laga keduanya di kompetisi ini, tunjukkan progres. Meski belum cetak gol lawan klub besar—lima gol Serie A-nya lawan Empoli, Verona, Venezia, dan Bologna—Gimenez kontribusi besar. Ia buka ruang untuk Christian Pulisic (lima gol musim ini) dengan pergerakan dan duel melawan bek lawan.
Dukungan Tim dan Allegri
Allegri puji kerja keras Gimenez meski tanpa gol di awal musim. Rekan setim juga dukung penuh: Leao unggah Instagram Story, Pulisic bilang ke Mediaset agar Gimenez “sabar” karena “gol akan datang banyak”, dan ruang ganti rayakan golnya. Ada canda soal rambutnya: setelah lepas warna pirang buatan, “Santi temukan dirinya lagi”. Dengan catatan 65 gol dalam 105 laga di Feyenoord dan 13 gol di 22 laga Eropa, Gimenez punya naluri tajam yang kini mulai muncul di Milan.
Ujian Besar Lawan Napoli
Laga melawan Napoli, juara bertahan, jadi ujian besar. Gimenez favorit start bareng Pulisic, kalahkan Christopher Nkunku yang juga cetak gol akrobatik lawan Lecce. Nkunku, yang picu kartu merah dan pukul tiang, mungkin masuk sebagai pengganti. Leao, yang kembali dari cedera hari ini, kemungkinan hanya main di babak kedua karena absen sebulan. Allegri harap Gimenez bisa “lelahkan” pertahanan Napoli, buka ruang untuk Leao atau Nkunku nanti. Gol lawan Napoli bisa jadi titik balik definitif bagi Gimenez.
Modal Kuat Milan
Milan sedang on fire: empat kemenangan beruntun, termasuk 3-0 atas Lecce, dengan pertahanan terbaik di Eropa (0,23 xG kebobolan per laga). Allegri, meski absen di sideline lawan Lecce karena skorsing, bangun tim yang main bagus, cetak 12 gol dari berbagai pemain, dan dominasi laga. Dengan Curva Sud siap dukung, Milan punya modal kuat hadapi Napoli.
Gimenez bangkit dengan gol pertamanya, dan laga Napoli bisa jadi momen krusial. Akankah ia cetak gol lagi dan pimpin Milan ke kemenangan? Bagikan prediksi Anda di kolom komentar dan ikuti artikel terkait tentang AC Milan untuk kabar terbaru!
