Fans Milanisti – AC Milan menunjukkan minat besar untuk mendatangkan bek tengah Bayern Munich, Kim Min-jae, menjelang penutupan bursa transfer pada 30 Agustus 2025. Direktur olahraga Igli Tare mengagumi kemampuan sang bek Korea Selatan, yang kehilangan posisi utama di Bayern. Selain itu, Inter Milan juga bersaing untuk mendapatkan tanda tangannya. Oleh karena itu, transfer ini menghadapi tantangan besar karena waktu yang terbatas. Meskipun demikian, Kim tetap bertekad memperjuangkan tempatnya di Bayern. Dengan demikian, Milan harus bergerak cepat untuk mewujudkan transfer ini.
Minat Milan pada Kim Min-jae
Igli Tare, direktur olahraga Milan, memuji kualitas Kim Min-jae sebagai bek tengah yang komplet. Selain itu, Kim kehilangan posisi utama di Bayern setelah kedatangan Jonathan Tah pada musim panas 2025. Oleh karena itu, Milan melihat peluang untuk memperkuat lini belakang mereka. Meskipun demikian, transfer ini sulit tercapai sebelum bursa tutup malam ini. “Kim adalah bek kelas dunia,” ujar seorang pengamat. Dengan demikian, Milan berharap memanfaatkan situasi Kim di Bayern.
Persaingan dengan Inter Milan
Inter Milan juga mengincar Kim Min-jae sebagai pengganti potensial Francesco Acerbi, menurut laporan media Italia. Selain itu, Inter menilai Kim di bawah €30 juta, lebih rendah dari ekspektasi Bayern. Oleh karena itu, Milan harus bersaing ketat dengan rival sekotanya untuk mendapatkan sang bek. Meskipun demikian, Kim tidak aktif mendorong kepindahan dan fokus memperebutkan tempat di starting XI Bayern. “Inter lebih konkrit, tapi Milan tak menyerah,” tulis seorang fans. Dengan demikian, persaingan ini mempersulit langkah Milan.
Situasi Kim di Bayern
Kim Min-jae, yang bergabung dari Napoli pada 2023 seharga €42 juta, tampil reguler di paruh pertama musim 2024/25, namun kini tersisih oleh duet Dayot Upamecano dan Jonathan Tah. Selain itu, cedera Hiroki Ito membuat Bayern enggan melepas Kim kecuali ada tawaran besar. Oleh karena itu, klub Bavaria hanya akan mempertimbangkan transfer jika Kim ingin pergi. Meskipun demikian, sang bek bertekad membuktikan diri di bawah pelatih Vincent Kompany. “Kim masih bisa jadi andalan Bayern,” ujar seorang pendukung. Dengan demikian, transfer bergantung pada keputusan Kim.
Konteks Transfer Milan
Milan telah menghabiskan €200 juta dari penjualan Malick Thiaw dan lainnya untuk mendanai transfer seperti Christopher Nkunku (€42 juta) dan Koni De Winter (€10 juta). Selain itu, mereka mengejar Manuel Akanji (€15 juta), Adrien Rabiot (€15 juta), dan tukar pinjaman Santiago Gimenez dengan Artem Dovbyk. Oleh karena itu, anggaran terbatas menjadi kendala untuk mendatangkan Kim. Meskipun demikian, Tare tetap optimistis memperkuat skuad jelang jeda internasional. “Milan butuh bek top seperti Kim,” tulis seorang fans. Dengan demikian, Milan harus cerdas mengelola keuangan.
Performa Milan Terkini
Milan baru saja mengalahkan Lecce 2-0 pada 29 Agustus 2025, dengan gol dari Ruben Loftus-Cheek dan Christian Pulisic, serta assist dari Luka Modric. Selain itu, Mike Maignan mencatat clean sheet, meski dua gol dibatalkan VAR. Oleh karena itu, kemenangan ini meningkatkan kepercayaan diri tim setelah kalah 1-2 dari Cremonese. Meskipun demikian, cedera Rafael Leao dan Ardon Jashari memaksa Allegri memperkuat skuad. “Kim bisa stabilkan pertahanan kami,” ujar seorang pengamat. Dengan demikian, Milan berfokus pada keseimbangan tim.
Kesimpulan
AC Milan mengincar Kim Min-jae dari Bayern Munich untuk memperkuat lini belakang. Igli Tare kagumi sang bek, namun Inter Milan jadi pesaing kuat. Selain itu, waktu terbatas dan tekad Kim bertahan di Bayern jadi kendala. Oleh karena itu, Milan harus bergerak cepat sebelum bursa tutup. Meskipun demikian, kemenangan atas Lecce menunjukkan potensi tim. Dengan demikian, transfer Kim akan menentukan ambisi Milan musim 2025/26.
