Marko Lazetic Segera Tinggalkan Milan ke Aberdeen Gratis

Marko Lazetic

Fans Milanisti – Marko Lazetic, penyerang muda AC Milan, tinggal selangkah lagi pindah ke Aberdeen secara permanen pada musim panas 2025. Transfer ini dilakukan tanpa biaya, tetapi Milan menyertakan klausul penjualan kembali sebesar 50%. Kontrak Lazetic yang habis pada Juni 2026 membuat Milan memilih opsi ini untuk mengamankan keuntungan di masa depan. Pemain Serbia berusia 21 tahun ini gagal menembus tim utama Rossoneri. Direktur olahraga Igli Tare fokus menyeimbangkan skuad jelang laga pembuka Coppa Italia melawan Bari pada 17 Agustus 2025. Aberdeen berharap Lazetic bisa bersinar di Skotlandia.

Kepindahan Lazetic

Marko Lazetic hampir pasti bergabung dengan Aberdeen secara gratis. Kesepakatan prinsip telah tercapai, dengan detail akhir masih difinalisasi. Milan akan mendapat 50% dari nilai transfer jika Aberdeen menjual Lazetic di masa depan. Strategi ini mirip dengan kepergian Daniel Maldini ke Monza, yang menghasilkan €7 juta untuk Milan. Lazetic, yang dibeli €4,9 juta dari Red Star Belgrade pada 2022, tak memenuhi ekspektasi. Transfer ini memungkinkan Milan mengelola anggaran dengan lebih baik.

Bacaan Lainnya

Perjalanan di Milan

Milan merekrut Lazetic pada Januari 2022 sebagai talenta muda berusia 18 tahun. Ia hanya tampil dua kali untuk tim utama dan lebih sering bermain di Primavera. Pinjaman ke Rheindorf Altach, Fortuna Sittard, dan FK TSC tidak meningkatkan performanya. Musim 2024/25, ia mencatat 43 penampilan dan tiga gol bersama FK TSC. Nilai pasarnya kini hanya €800 ribu, jauh di bawah harga beli. Milan memutuskan melepasnya untuk memberi ruang bagi pemain lain.

Strategi Klausul Jual

Milan semakin sering menggunakan klausul penjualan kembali untuk pemain muda. Kebijakan ini menggantikan model kepemilikan bersama yang dilarang dan membatasi slot pinjaman. Dengan kontrak Lazetic tinggal setahun, transfer gratis dengan klausul 50% jadi pilihan cerdas. Jika Lazetic sukses di Aberdeen, Milan bisa mendapat keuntungan besar. Contohnya, penjualan Maldini ke Atalanta menghasilkan profit signifikan. Strategi ini menunjukkan pendekatan finansial jangka panjang Igli Tare.

Rencana Aberdeen

Aberdeen, di bawah pelatih Jimmy Thelin, mengejar Lazetic sejak Januari 2025. Thelin ingin memperkuat lini depan untuk kompetisi domestik dan Liga Europa. Lazetic akan bersaing dengan Kusini Yengi, Ester Sokler, dan Peter Ambrose. Ia telah menyatakan keinginan bergabung dengan klub Skotlandia ini. Aberdeen sedang menyiapkan syarat visa dan tes medis untuk menyelesaikan transfer. Langkah ini diharapkan meningkatkan daya saing mereka di Premiership Skotlandia.

Fokus Milan

Milan fokus membangun skuad kompetitif untuk musim 2025/26 tanpa kompetisi Eropa. Penjualan pemain seperti Malick Thiaw (€38 juta) dan Theo Hernandez (€25 juta) menghasilkan saldo positif €55,8 juta. Tare mengejar penyerang seperti Rasmus Hojlund dan bek kanan Zachary Athekame. Kepergian Lazetic membebaskan slot untuk investasi baru. Massimiliano Allegri menyiapkan tim untuk laga melawan Bari. Skuad muda Rossoneri diharapkan bersinar di Serie A.

Harapan Fans

Penggemar Milan menerima kepindahan Lazetic sebagai langkah realistis. Mereka mengakui potensinya tak berkembang di San Siro. Fans memuji strategi Tare yang memaksimalkan keuntungan masa depan melalui klausul jual. Suporter berharap Lazetic sukses di Aberdeen demi profit bagi Milan. Fokus mereka kini pada laga pembuka Coppa Italia. Milanisti optimistis tim akan kompetitif di musim baru.

Kesimpulan

Marko Lazetic akan segera meninggalkan Milan ke Aberdeen tanpa biaya transfer. Klausul penjualan kembali 50% menjaga potensi keuntungan Milan. Langkah ini mencerminkan strategi finansial cerdas Igli Tare. Aberdeen berharap Lazetic jadi tambahan berharga di lini depan. Milan fokus mempersiapkan skuad untuk laga melawan Bari. Rossoneri menatap musim 2025/26 dengan ambisi besar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *