Fans Milanisti – Rafael Leao jadi salah satu dari sedikit hal positif dalam kekalahan AC Milan 4-1 dari Chelsea di laga pramusim terakhir di Stamford Bridge pada Minggu, 10 Agustus 2025, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, Leao tampil penuh energi, visi, dan dinamisme, meski Milan kalah karena gol bunuh diri Andrei Coubis, dua gol Liam Delap, dan gol João Pedro, dengan Youssouf Fofana cetak gol hiburan, menurut MilanNews.it. Selain itu, Leao main sebagai penyerang tengah dalam formasi 3-5-1-1, ciptakan peluang dan tunjukkan kepemimpinan, menurut Football-Italia.net. Oleh karena itu, performanya beri konfirmasi positif untuk Allegri menjelang musim 2025/26, menurut Fabrizio Romano. Meski begitu, Milan perlu perbaiki pertahanan bola mati, menurut Gazzetta dello Sport. Dengan demikian, Leao jadi cahaya terang di laga sulit.
Leao: Energi dan Visi di Tengah Kekalahan
Leao tampil mencolok meski Milan kalah telak, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, ia ciptakan peluang dari bola panjang dan beri energi ke serangan yang kesulitan, menurut MilanNews.it. Selain itu, Leao tunjukkan visi bagus saat turun bertahan dan hadapi tekanan Chelsea yang terorganisir, menurut Football-Italia.net. Oleh karena itu, ia jadi pemimpin seperti yang diinginkan Allegri, dengan rating 6.5 karena ciptakan peluang dan nyaris assist Fofana, menurut MilanReports.com. Meski begitu, operan akhir kurang tenang, menurut Gazzetta dello Sport. Dengan demikian, Leao konfirmasi peran kuncinya.
Gol Dibatalkan: Indikasi Positif
Gol Leao yang dibatalkan jadi indikasi positif, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, ia sundul bola dengan baik gunakan fisiknya, meski offside, menurut MilanNews.it. Selain itu, Allegri beri instruksi awal yang Leao ikuti dengan baik, main di posisi unfamiliar sebagai penyerang tengah, menurut Football-Italia.net. Oleh karena itu, performanya jadi konfirmasi positif menjelang kompetisi resmi, menurut Fabrizio Romano. Meski begitu, Milan kalah karena kartu merah Coubis dan kesalahan individu, menurut Gazzetta dello Sport. Dengan demikian, Leao beri harapan untuk Coppa Italia vs. Bari (17 Agustus).
Konteks Skuad: Pramusim Selesai, Musim Dimulai
Pramusim Milan selesai dengan dua menang, satu imbang, dan dua kalah, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, fokus kini ke Coppa Italia vs. Bari pada 17 Agustus, menurut Gazzetta dello Sport. Selain itu, Milan akan latihan mulai Selasa untuk tingkatkan fokus, menurut MilanNews.it. Oleh karena itu, Allegri puji semangat tim dan tidak ada cedera, menurut Sky Sport Italia. Meski begitu, perbaikan bola mati jadi prioritas, menurut Football-Italia.net. Dengan demikian, Milan siap untuk musim 2025/26 yang menyenangkan.
Reaksi Fans: Dukungan untuk Leao
Fans Milan puji performa Leao, menurut MilanNews.it. Sebagai contoh, unggahan di X seperti @MilanXtra dan @MilanEye sebut Leao pemimpin, menurut SempreMilan.com. Selain itu, @MilanMatters soroti energi Leao, menurut MatteMoretto. Oleh karena itu, fans berharap Leao konsisten di Coppa Italia, menurut Football-Italia.net. Meski begitu, beberapa kritik kesalahan tim, menurut MilanPosts. Dengan demikian, Milanisti dukung Leao penuh.
Kesimpulan
Rafael Leao jadi positif utama di kekalahan 4-1 dari Chelsea dengan energi, visi, dan dinamisme. Sebagai contoh, ia ciptakan peluang dan tunjukkan kepemimpinan. Selain itu, gol dibatalkan beri indikasi baik. Oleh karena itu, Leao konfirmasi peran kuncinya. Meski begitu, Milan perlu perbaiki pertahanan. Dengan demikian, fans menanti musim 2025/26 dengan Leao di San Siro.