Allegri Nilai Kekalahan dari Chelsea Bukan Bencana

Berita Milan

Fans Milanisti – Massimiliano Allegri menilai kekalahan 4-1 dari Chelsea di laga pramusim terakhir di Stamford Bridge bukanlah bencana, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, gol bunuh diri Andrei Coubis, dua gol Liam Delap, dan gol João Pedro tentukan hasil, meski Youssouf Fofana cetak gol hiburan, menurut MilanNews.it. Selain itu, Allegri menyayangkan kepergian Malick Thiaw ke Newcastle seharga Rp760 miliar (€38 juta) plus bonus, tapi klub akan cari pengganti, menurut Sky Sport Italia. Oleh karena itu, fokus kini ke Coppa Italia melawan Bari pada 17 Agustus, menurut Fabrizio Romano. Meski begitu, Allegri soroti perbaikan bola mati dan fokus tim, menurut Gazzetta dello Sport. Dengan demikian, pramusim Milan berakhir dengan dua menang, dua kalah, dan satu imbang.

Refleksi Pramusim: Tidak Ada Cedera, Tim Makin Solid

Allegri puas dengan pramusim Milan yang tanpa cedera, menurut MilanNews.it. Sebagai contoh, tim tampil lebih terorganisir dengan 10 pemain setelah Coubis dikartu merah, menurut Sky Sport Italia. Selain itu, tidak adanya cedera jadi pencapaian besar, menurut Football-Italia.net. Oleh karena itu, Allegri fokus tingkatkan fokus tim mulai Selasa untuk Coppa Italia, menurut OneFootball. Meski begitu, ia ingatkan laga ini hanya sepak bola musim panas, menurut MilanReports.com. Dengan demikian, pramusim jadi modal dengan perbaikan detail.

Bacaan Lainnya

Kesalahan Pertahanan: Perlu Perbaikan Bola Mati

Allegri akui kesalahan pertahanan jadi penyebab kekalahan, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, gol pertama dari bola mati setelah tujuh menit dan gol kedua bisa dicegah, menurut Gazzetta dello Sport. Selain itu, tim tampil lebih baik dengan 10 pemain, menurut DAZN Italia. Oleh karena itu, Allegri puji semangat pemain dan tekankan perbaikan bola mati, menurut Football-Italia.net. Meski begitu, kekalahan ini tidak ubah nilai tim, menurut MilanNews.it. Dengan demikian, fokus perbaikan jadi prioritas.

Komentar Thiaw: Sayang Pergi, Cari Pengganti

Allegri sayangkan kepergian Thiaw ke Newcastle, menurut MilanNews.it. Sebagai contoh, klub cari pengganti seperti Giovanni Leoni, Pietro Comuzzo, atau Koni De Winter, menurut Gazzetta dello Sport. Selain itu, penjualan Thiaw seharga Rp760 miliar (€38 juta) plus Rp80 miliar (€4 juta) bonus bantu anggaran, menurut OneFootball. Oleh karena itu, Allegri percaya pada kualitas skuad saat ini yang saling bantu, menurut Sky Sport Italia. Meski begitu, Milan harus cepat amankan pengganti, menurut Fabrizio Romano. Dengan demikian, kepergian Thiaw jadi peluang tingkatkan tim.

Peran Leao: Memimpin Serangan dengan Fofana

Rafael Leao memimpin serangan Milan melawan Chelsea, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, Leao main sebagai penyerang tengah, meski Milan butuh penyerang seperti Dusan Vlahovic, menurut Gazzetta dello Sport. Selain itu, Youssouf Fofana cetak gol hiburan dan tampil bagus, meski cedera, menurut Sky Sport Italia. Oleh karena itu, Allegri puji semangat tim dan konfirmasi Fofana akan main Coppa Italia, menurut MilanNews.it. Meski begitu, cedera Fofana jadi perhatian, menurut Corriere dello Sport. Dengan demikian, Leao dan Fofana jadi harapan serangan.

Debut Modrić: Butuh Waktu untuk Kondisi Optimal

Luka Modrić debut dengan 45 menit melawan Chelsea, menurut MilanNews.it. Sebagai contoh, Modrić, yang tiba 10 hari lalu, tampil 30 menit tapi Allegri perpanjang karena kartu merah Coubis, menurut Sky Sport Italia. Selain itu, Modrić butuh tingkatkan kondisi karena tertinggal dari rekan, menurut DAZN Italia. Oleh karena itu, Allegri harap Modrić siap penuh untuk Coppa Italia, menurut Football-Italia.net. Meski begitu, debut Modrić jadi momen positif, menurut MilanReports.com. Dengan demikian, Modrić siap kontribusi lebih.

Konteks Skuad: Persiapan Coppa Italia

Milan selesai pramusim dengan dua menang, satu imbang, dan dua kalah, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, fokus kini ke Coppa Italia vs. Bari pada 17 Agustus, yang jadi laga eliminasi pertama, menurut Gazzetta dello Sport. Selain itu, Milan akan latihan mulai Selasa untuk tingkatkan fokus, menurut MilanNews.it. Oleh karena itu, Allegri puji semangat tim dan tidak ada cedera, menurut Sky Sport Italia. Meski begitu, perbaikan bola mati jadi prioritas, menurut Football-Italia.net. Dengan demikian, Milan siap untuk musim 2025/26 yang menyenangkan.

Reaksi Fans: Dukungan dan Kritik

Fans Milan terbagi atas kekalahan dari Chelsea, menurut MilanNews.it. Sebagai contoh, unggahan di X seperti @MilanXtra dan @MilanEye puji pertahanan dengan 10 pemain, menurut SempreMilan.com. Selain itu, @MilanMatters kritik kesalahan bola mati, menurut MatteMoretto. Oleh karena itu, fans seperti @Fabri puji Terra di bek tengah, menurut MilanPosts. Meski begitu, beberapa seperti @Sabiola kritik formasi Allegri yang berubah-ubah, menurut NicoSchira. Dengan demikian, Milanisti menanti performa lebih baik di Coppa Italia.

Kesimpulan

Allegri nilai kekalahan 4-1 dari Chelsea bukan bencana, tapi pelajaran dengan perbaikan bola mati. Sebagai contoh, Thiaw pergi, Milan cari pengganti seperti Leoni atau Comuzzo. Selain itu, Fofana dan Modrić tunjukkan potensi. Oleh karena itu, Milan fokus Coppa Italia. Meski begitu, konsistensi jadi kunci. Dengan demikian, fans menanti langkah Milan di musim 2025/26.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *