Fans Milanisti – AC Milan belum menyerah mengejar bek muda Parma, Giovanni Leoni, meski Inter Milan sempat unggul dalam perburuan, menurut Calciomercato.com. Sebagai contoh, Zlatan Ibrahimovic, dengan hubungan dekatnya bersama keluarga Leoni, memainkan peran kunci untuk meyakinkan sang pemain memilih Milan. Selain itu, Massimiliano Allegri juga mengagumi bakat Leoni, meski posisi bek tengah bukan prioritas utama. Oleh karena itu, Milan bisa menyalip Inter jika berhasil menjual Malick Thiaw untuk mendanai transfer senilai Rp700 miliar (€35 juta). Meski begitu, harga tinggi dan kebutuhan akan penjualan pemain jadi tantangan. Dengan demikian, fans menanti apakah Leoni akan jadi bagian skuad Rossoneri musim 2025/26.
Peran Ibrahimovic: Koneksi Keluarga Jadi Kunci
Ibrahimovic memanfaatkan hubungan pribadinya dengan keluarga Leoni untuk memajukan negosiasi, menurut Calciomercato.com. Sebagai contoh, agen Leoni telah memperingatkan Inter bahwa Milan siap mengajukan tawaran, menurut Gazzetta dello Sport. Selain itu, kehadiran Ibrahimovic sebagai penasihat senior Milan memberikan daya tarik, terutama bagi pemain muda seperti Leoni, menurut MilanNews.it. Oleh karena itu, pendekatan personal ini membuat Milan kembali bersaing, meski Inter awalnya lebih unggul, menurut Football-Italia.net. Meski begitu, kesepakatan dengan Parma masih diperlukan, dan harga Rp700 miliar (€35 juta) jadi hambatan besar, menurut Sky Sport Italia. Dengan demikian, peran Ibrahimovic bisa jadi penentu.
Profil Giovanni Leoni: Bek Muda Berpotensi
Giovanni Leoni, bek tengah berusia 18 tahun, tampil gemilang bersama Parma di Serie A musim 2024/25, dengan 28 laga dan 2 clean sheets, menurut Transfermarkt. Sebagai contoh, ia dikenal karena kemampuan membaca permainan, duel udara, dan distribusi bola, cocok untuk formasi 3-5-2 Allegri, menurut Corriere dello Sport. Selain itu, Leoni juga fleksibel sebagai bek kanan, menambah nilai investasi, menurut Tuttosport. Oleh karena itu, Milan dan Inter melihatnya sebagai bek masa depan Italia, menurut MilanReports.com. Meski begitu, valuasi Rp700 miliar (€35 juta) dianggap tinggi untuk pemain yang belum teruji di level top, menurut ParmaLive.com. Dengan demikian, Leoni adalah taruhan jangka panjang.
Konteks Skuad: Kebutuhan Bek Tengah
Posisi bek tengah bukan prioritas Milan, dengan Malick Thiaw, Fikayo Tomori, Strahinja Pavlovic, dan Matteo Gabbia sudah tersedia, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, Thiaw menolak tawaran Como, menghentikan rencana transfer Leoni sementara waktu, menurut Fabrizio Romano. Selain itu, Milan telah merekrut Pervis Estupiñán (Rp380 miliar/€19 juta), Luka Modric (gratis, gaji Rp70 miliar/€3,5 juta), dan Samuele Ricci (Rp500 miliar/€25 juta), menurut Football-Italia.net. Oleh karena itu, penjualan Thiaw (valusi Rp500 miliar/€25 juta) atau Tomori (Rp500–600 miliar/€25–30 juta) diperlukan untuk mendanai Leoni, menurut MilanNews24.com. Meski begitu, Milan juga mengejar Ardon Jashari (Rp700 miliar/€35 juta), Guéla Doué (Rp460 miliar/€23 juta), dan Dusan Vlahovic (Rp360 miliar/€18 juta), menurut Gazzetta dello Sport. Dengan demikian, keuangan harus dikelola cermat.
Persaingan dengan Inter: Peluang Milan
Inter awalnya unggul dalam perburuan Leoni, dengan rencana menjual Hakan Çalhanoğlu untuk mendanai transfer, menurut Calciomercato.com. Sebagai contoh, Çalhanoğlu kini kemungkinan bertahan, menghambat anggaran Inter, menurut InterLive.it. Selain itu, Inter mengalihkan fokus ke Ademola Lookman (Rp800 miliar/€40 juta), memberi Milan peluang, menurut Sky Sport Italia. Oleh karena itu, pendekatan Ibrahimovic dan potensi penjualan Thiaw membuat Milan lebih kompetitif, menurut MilanNews.it. Meski begitu, Parma tidak terburu-buru menjual Leoni, yang kontraknya hingga 2028, menurut ParmaLive.com. Dengan demikian, Milan harus menawarkan harga dan bonus menarik.
Tur Pramusim: Pertahanan Masih Perlu Perbaikan
Kemenangan 4-2 Milan atas Liverpool di Hong Kong pada 26 Juli menunjukkan potensi serangan, tetapi pertahanan kebobolan dua gol, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, Pavlovic dan Thiaw tampil inkonsisten, dengan nilai masing-masing 6 dan 5,5, menurut MilanReports.com. Selain itu, jadwal pramusim berikutnya meliputi:
- 31 Juli: Perth Glory vs. AC Milan (Australia)
- 9 Agustus: Leeds United vs. AC Milan (London)
- 10 Agustus: Chelsea vs. AC Milan (London)
Oleh karena itu, kedatangan Leoni bisa memperkuat pertahanan jelang Coppa Italia melawan Bari pada 17 Agustus, menurut Tuttosport. Meski begitu, kebugaran Youssouf Fofana dan Alex Jimenez perlu dipantau, menurut ALeagues.com.au. Dengan demikian, tur ini jadi ujian untuk Allegri.
Reaksi Fans: Antara Optimisme dan Realisme
Fans Milan antusias dengan keterlibatan Ibrahimovic dalam perburuan Leoni, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, banyak yang melihat Leoni sebagai investasi masa depan, terutama jika mengalahkan Inter, menurut MilanNews.it. Selain itu, peran Ibrahimovic dipuji karena menambah daya tarik klub, menurut Sky Sport Italia. Oleh karena itu, fans berharap Leoni bergabung. Meski begitu, sebagian skeptis dengan harga Rp700 miliar (€35 juta), lebih memilih fokus pada striker seperti Vlahovic, menurut Corriere dello Sport. Dengan demikian, transfer ini jadi ujian strategi Milan.
Kesimpulan
Ibrahimovic memainkan peran kunci dalam mengejar Giovanni Leoni, memberikan Milan peluang menyalip Inter. Sebagai contoh, hubungan dengan keluarga Leoni dan potensi penjualan Thiaw jadi faktor penting. Selain itu, Leoni adalah bek muda berpotensi besar. Oleh karena itu, transfer ini bisa memperkuat pertahanan Milan. Meski begitu, harga tinggi dan keterbatasan anggaran jadi tantangan. Dengan demikian, fans menanti langkah Milan sebelum bursa transfer tutup.
