Fans Milanisti – AC Milan menelan kekalahan 1-0 dari Arsenal di laga pramusim di Stadion Nasional Singapura, 23 Juli 2025, menurut TBRFootball.com. Sebagai contoh, gol Bukayo Saka menjadi penentu kemenangan Arsenal, tetapi momen Rafael Leao berbincang dengan Declan Rice dan pemain Arsenal lainnya mencuri perhatian. Selain itu, interaksi ini memicu spekulasi karena Arsenal sempat dikaitkan dengan Leao awal musim panas ini. Oleh karena itu, fans bertanya-tanya apakah ini sekadar obrolan antar teman atau sinyal transfer. Meski begitu, Leao dan Rice memang dikenal dekat sejak latihan bersama di Portugal pada 2023. Dengan demikian, fans Milan berharap Leao tetap setia, sementara performanya di laga ini tetap jadi sorotan.
Momen Leao dan Rice: Persahabatan Lama
Selama jeda permainan, Leao terlihat berjalan mendekati Rice dan beberapa pemain Arsenal untuk berbincang, menurut TBRFootball.com. Sebagai contoh, momen ini terekam kamera dan memicu diskusi di kalangan fans, terutama karena rumor transfer Leao ke Arsenal, menurut Foot Mercato. Selain itu, Leao dan Rice memang berteman dekat, terlihat saat mereka berlatih bersama di Portugal pada Juli 2023 bersama Bruno Fernandes dan João Cancelo, menurut SempreMilan.com. Oleh karena itu, interaksi ini kemungkinan besar hanya obrolan santai antar sahabat. Meski begitu, Leao juga pernah mendukung Rice di Instagram dengan emoji positif, menunjukkan hubungan baik mereka, menurut MilanNews.it. Dengan demikian, spekulasi transfer mungkin berlebihan, tetapi tetap menarik perhatian.
Penampilan Leao: Ancaman di Lini Serang
Leao, yang bermain sebagai penyerang tengah dalam formasi 3-5-2 Massimiliano Allegri, tampil impresif meski Milan kalah, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, ia menciptakan satu peluang berbahaya di babak pertama dengan aksi individu, meski kurang terlibat secara keseluruhan, mendapat nilai 6,5 dari La Gazzetta dello Sport. Selain itu, Leao menunjukkan kecepatan dan dribel khasnya, membuat masalah bagi bek Arsenal, menurut Football-Italia.net. Oleh karena itu, performanya memperkuat statusnya sebagai pilar Milan. Meski begitu, minimnya dukungan dari lini tengah, terutama Yunus Musah (nilai 5) dan Christian Pulisic (nilai 5,5), membuatnya terisolasi, menurut MilanReports.com. Dengan demikian, Leao tetap jadi harapan utama Milan di pramusim.
Rumor Transfer: Arsenal Mengincar Leao?
Arsenal dikabarkan mengadakan pembicaraan dengan Leao awal musim panas ini untuk memperkuat lini serang, menurut Foot Mercato. Sebagai contoh, Mikel Arteta ingin menambah winger sekelas Leao, yang memiliki nilai pasar Rp1,11 triliun (€60 juta), menurut Transfermarkt. Selain itu, Arsenal baru saja mendatangkan Martin Zubimendi, Christian Norgaard, dan Noni Madueke (Rp962 miliar/€52 juta), menunjukkan ambisi besar, menurut TBRFootball.com. Oleh karena itu, Leao dianggap sebagai target impian untuk melengkapi Bukayo Saka dan Gabriel Martinelli. Meski begitu, Milan tidak berniat melepas Leao, yang kontraknya berlaku hingga 2028, menurut MilanNews.it. Dengan demikian, interaksi dengan Rice lebih mungkin bersifat personal daripada isyarat transfer.
Konteks Laga: Kekalahan dan Adu Penalti
Milan kalah 1-0 dari Arsenal akibat gol Saka di babak kedua, tetapi memenangkan adu penalti 6-5 berkat tiga penyelamatan kiper muda Lorenzo Torriani, menurut SempreMilan.com. Sebagai contoh, formasi 3-5-2 Allegri kurang efektif, dengan hanya tiga tembakan (satu tepat sasaran) dibandingkan 23 tembakan Arsenal (9 tepat sasaran), menurut Arsenal.com. Selain itu, absennya Luka Modric (gaji Rp64,75 miliar/€3,5 juta), Santiago Gimenez (Rp832,5 miliar/€45 juta), Youssouf Fofana, dan Alex Jimenez membatasi opsi, menurut Corriere dello Sport. Oleh karena itu, Milan bergantung pada Leao dan Pulisic di lini serang. Meski begitu, performa buruk Musah dan Davide Bartesaghi (nilai 5) menunjukkan kelemahan lini tengah dan pertahanan, menurut MilanReports.com. Dengan demikian, laga ini jadi pelajaran untuk Allegri.
Transfer Milan: Prioritas Lain
Milan sedang aktif di bursa transfer, mengejar penyerang seperti Dusan Vlahovic (Rp185 miliar/€10 juta, gaji Rp111 miliar/€6 juta), Federico Chiesa (Rp462,5–555 miliar/€25–30 juta), dan Ermedin Demirović (Rp370–462,5 miliar/€20–25 juta), menurut TheHardTackle.com. Sebagai contoh, dana dari penjualan Theo Hernandez (Rp462 miliar/€25 juta), Tijjani Reijnders (Rp1,295 triliun/€70 juta), Lorenzo Colombo ke Genoa (pinjaman, opsi beli Rp185 miliar/€10 juta), dan Tommaso Pobega ke Bologna (Rp148 miliar/€8 juta) membantu keuangan, menurut Football-Italia.net. Selain itu, Milan mencari gelandang seperti Javi Guerra (Rp462,5 miliar/€25 juta) setelah saga Ardon Jashari mandek, menurut SempreMilan.com. Oleh karena itu, Leao tetap jadi aset utama yang tidak akan dilepas. Meski begitu, krisis bek sayap, dengan hanya Pervis Estupiñán (Rp351,5 miliar/€19 juta) sebagai opsi baru, perlu solusi, menurut MilanNews.it. Dengan demikian, Milan fokus mempertahankan Leao sambil memperkuat skuad.
Tur Pramusim: Langkah Berikutnya
Milan melanjutkan tur pramusim dengan jadwal:
- 26 Juli: AC Milan vs. Liverpool (Hong Kong)
- 31 Juli: Perth Glory vs. AC Milan (Australia)
- 9 Agustus: Leeds United vs. AC Milan (London)
- 10 Agustus: Chelsea vs. AC Milan (London)
Sebagai contoh, laga melawan Liverpool akan menguji kembali formasi Allegri, dengan harapan Fofana dan Jimenez pulih, menurut ALeagues.com.au. Selain itu, kembalinya Modric dan Gimenez diharapkan meningkatkan performa, menurut MilanNews.it. Oleh karena itu, Milan harus memperbaiki kreativitas lini tengah dan pertahanan. Meski begitu, penampilan Leao dan Torriani di laga Arsenal memberi optimisme, menurut Tuttosport. Dengan demikian, tur ini penting untuk persiapan Coppa Italia melawan Bari pada 17 Agustus.
Kesimpulan
Rafael Leao mencuri perhatian dengan berbincang bersama Declan Rice di laga Milan vs. Arsenal, memicu spekulasi transfer. Sebagai contoh, interaksi ini kemungkinan hanya obrolan antar teman, meski Arsenal pernah mengincar Leao. Selain itu, performa Leao sebagai penyerang tengah cukup baik, tetapi tim kesulitan secara keseluruhan. Oleh karena itu, Milan perlu memperbaiki lini tengah dan pertahanan. Meski begitu, Leao tetap jadi pilar utama yang sulit digantikan. Dengan demikian, fans Milan berharap Leao terus bersinar dan tetap setia di San Siro.